Plotnya rumit
Ada kilas balik
Melompat ke masa depan
Mundur menuju silam
Dibumbui sub plot sebanyak terkira
Ritme lambat
Kian cepat mendekati klimaks
Penokohan abu-abu
Kawan jadi lawan
Lawan bernegasi
Cerita dalam cerita
Rahasia dibalik rahasia
Tokohnya rumit
Secara jiwa dan sosial
Ahli yang kesepian
Cerdas menyendiri
Sigap dalam senyap
Gagap gaul
Memuja remang
Buku terbit berseri
Cerita melar mengkeret
Menyentuh keingintahuan
Menjadi penjualan terlaris
Terpampang di segala gerai
Eksamplar berurutan edisi
Sampul tebal dan sampul tipis
Cetak koleksi atau kertas koran
"Maaaaassssss........!!!!"
Teriak nyaring bangunkan khayal
Aku terkejut dan melonjak
Mata nanar mencari kiri kanan
Layar komputer kosong
Judul, besar, terpampang
Kursor berkedip
Dan khayalan yang hilang
Puisi NYARIS TENAR ini menggambarkan proses kreatif seorang penulis atau pencipta cerita yang terperangkap dalam alur khayalan dan ketegangan antara keinginan untuk menulis kisah besar, kompleks, serta kaya akan plot dan tokoh, namun pada akhirnya terhenti oleh kenyataan yang menghentikan arus imajinasi. Perubahan tempo cerita dan penokohan yang abu-abu mencerminkan kerumitan dunia fiksi, sementara realitas yang tiba-tiba menyela (dengan teriakan) menggambarkan keterputusan antara imajinasi dan dunia nyata. Ada nuansa humor halus dalam bagaimana imajinasi yang besar "dibangunkan" dengan kasar, menggambarkan pengalaman frustrasi seorang penulis yang terganggu.
BalasHapus