Kita mencoba menjalin
Dengan harap menatap
Tulisan segera berbalas
Seulas senyum mafhum
Karena tak ada kulonuwun
Hanya kedip kursor
Menanti jawab diketik
Perkenalan pertama
Sebaris kalimat sanggah
Seluas tanda maaf
Dan rentang tangan
Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau Burung masih memamerka...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar