Selasa, 23 Februari 2021

TERKEJUT

Seketika lemas
Serasa tulang diloloskan dari persendian
Dunia berhenti sekejap
Yang tersisa hanya takut
Hati dan pikiran saling menyalahkan
Dengan sedikit gugup
Debar kencang aliran darah
Jantung berpacu
Hilang arah
Sedikit gemetar mulut terkatup
Setelah sekian waktu diam tanpa pegangan
Perlahan keberanian dikumpulkan
Sambil memeluk dada, 
melanjutkan langkah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ANAK

Diasuhnya doa dan birahi Hingga menetes Eros Sebagaimana puja Kama Ratih Kau mendatangi dunia dengan polos Lalu disadapnya setiap tetes kehi...