Di ruang tengah berkumpul segala doa
Orang datang dan pergi seperti gelombang
Mengucapkan salam terakhir
Hatiku terpuruk di sisi layon
Mencoba komunikasi dengan tangis dan doa
Engkau hanya diam membisu
Segaris senyum tipis di wajahmu
Pusara telah sepi dari doa
Warnanya bunga tujuh rupa
Aku tercenung di tidur abadimu
Air mata menetes, sunyi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar