Jumat, 26 November 2021

MENANGIS

Tumpahkan saja air matamu di bahu, pelangi
Letakkan sedu sedannya sebagai pijakan
Setiap tetesan dari mata air yang jatuh
Adalah pelengkap bagi dukamu

Lelehkan saja air matamu, langit biru
Jika kata telah terkatup rapat; 
menjadi kubangan rindu
Maka tepislah dendam

Kumpulkan saja tetesan air mata, air
Dalam belanga berkarat
Hingga luber semua amarah
Menggenang di tanah merah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EMBUN

Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau  Burung masih memamerka...