Rabu, 06 Juli 2022

MENUMPAHKAN DARAH

Diasahnya golok dengan perlahan
Agar tajamnya merata dan kilau
Sapi di halaman masjid gelisah
Kepalanya digelengkan dan mendengus

Sapi terkapar di tanah debu
Tubuhnya diikat kuat
Matanya nyalang putus asa
Nadi di lehernya dikerat

Sapi meregang
Orang menarik tambang
Sebelum nyawa putus
Darah menetes deras ke langit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EMBUN

Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau  Burung masih memamerka...