kita dapat mendatanginya
berulang dan berulang
Sebuah tempat kembalinya lelah
Ataupun persinggahan sementara
Untuk meletakkan sejenak
beban duka dan luka
dari bahu kehidupan
Rumah dengan naungan teduh
dan dinding yang hangat
tempat kita saling bertukar cerita
tentang hari dan harapan
Ketika sayap tunai ditisik
Kuku telah cakar tajamnya
Terbanglah mengikuti angan
Ke Barat dimana kenangan tenggelam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar