Antara harum yang terhingga dan bau menusuk
Adakalanya membangkitkan kenangan seringnya hanya sambil lalu
Hidung terkadang mencium kehidupan yang riang ria
Juga pesing di marka jalan dekat pos ronda
Dari hidung kita mengencani dunia yang fana
Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau Burung masih memamerka...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar