Diantara rindu dan benci yang menelisik
Bilah cemburu diasah hingga asih
Lalu dihunjamkan hingga tetes air mata
Seberapa duka merepih cinta
Hingga gelap mata menampik
Sekeras hati menukas
Selekas bibir berbisik
Sebab apa api
Memang penyucian
Tak lain tak bukan
Hanya cinta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar