Rabu, 20 Agustus 2025

BASAH

Sumuk terasa menyesakkan dada
Terjebak diantara mendung dan lembab
Disekitar senja yang condong di horizon 

Lalu angin menyibak jingga
Membuka jalan menebar salam
Hujan pun datang sebagai linangan

Rumput yang kering
Melepas dahaga kemarau
Umbinya tunas merayakan kehidupan 

Malam pun kehilangan sunyinya
Suara yang mewakili birahi 
Penuh sukacita oleh kehidupan 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EMBUN

Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau  Burung masih memamerka...