Pagar melintas semak rebah berserak
Memanjang menerjang terang terawang
Putih senja luruh sebagai tirai
Berhias kuntum bunga dan daun kering
Tugu tua menjaga keping kenangan
Mengapit gerbang menarik larik sunyi
Semut berbaris mengais garis
Bayang perlahan hilang di rembang petang
Lampu taman sertai bulan yang sabit
Kuningnya memeluk dampingi diam
Malam menghindar sergapan pemangsa
Pagar menahan sepi menanti pagi
Sabtu, 08 Desember 2018
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
ANAK
Diasuhnya doa dan birahi Hingga menetes Eros Sebagaimana puja Kama Ratih Kau mendatangi dunia dengan polos Lalu disadapnya setiap tetes kehi...
-
Malam itu hanya ada gerimis Tak ada teman yang lain Bayi suci menangis di gendongan. Lapar Sedangkan tete ibunya kempes Malam itu kudus Kar...
-
Lusi di langit dengan hati (dalam) perjalanan ke pusat hati (dan) mengetuk pintu hati (ucapkan) selamat datang ke hatiku Seseorang di dalam ...
-
Saat itu malam hanya butuh istirahat Tiba-tiba hujan mengerubunginya Suaranya liar dan menggelegar Seperti langit akan runtuh Pohon ketakuta...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar