Bayangan lebih sepenggalah
Teriknya telah memanjang
Rambut kini kelabu perak
Ingatan di kerut sudut mata
Entah bila batas air
Tanduran tak selalu panen
Adakalanya mejadi tetes keringat
Sering juga doa harap
Semua yang terbilangpun hilang
Serupa rumput musim kemarau
Kenangan silih berganti
Diterjang gelombang dan waktu
Jika telah tiba di titik singgah
Sejenak mengintip ke belakang
Di sisa langkah senja
Kepala tertunduk haru
Minggu, 03 November 2019
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EMBUN
Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau Burung masih memamerka...
-
Malam itu hanya ada gerimis Tak ada teman yang lain Bayi suci menangis di gendongan. Lapar Sedangkan tete ibunya kempes Malam itu kudus Kar...
-
Lusi di langit dengan hati (dalam) perjalanan ke pusat hati (dan) mengetuk pintu hati (ucapkan) selamat datang ke hatiku Seseorang di dalam ...
-
Keriput bukanlah usia Hanya lelah keringat Dan mata yang kelabu abu Tiada pinta hanya nanar Sebenarnya wajah masih diselubungi mimpi L...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar