Usia nyaris dipenuhi uban
Sejarah usang dimakan ngengat
Jejak kaki tersesat tinggalkan mata angin
Bawa aku pulang
Ufuk tertatih di belakang
Menjauhi punggung horison
Jaraknya adalah waktu yang terbuang
Sedang sisanya hanya ikuti musim
Bawa aku pulang
Langkah terakhir tertangguh
Karena beban menanggung
Selebihnya hanya sakit penyakit
Hati tetap menatap kampung halaman
Bawa aku pulang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar