Kamis, 06 Agustus 2020

DIALOG DENGAN ANAKKU DI DALAM MOBIL

Pendingin tidak dapat menghapus keringat

Lagu dari pemutar menambah panas

Mobil melaju diantara dialog dan pedal ga

Aku menampung setiap tumpahan kata

Dalam diam kupungut satu per satu

Kutata rapi dalam ruang ingatan dan hati


Sekian waktu sejauh jarak memandang

Ditumpahkannya segenap ilmu, hikmah dan kebijaksanaan

Sehingga aku nyaris tenggelam

Terengah mencoba menghirup pewangi mobil

Mengurai benang kusut dari idenya

Sedangkan ucapnya terus mengalir menganak sungai

Dari jernih hingga butek

Dari beriak hingga bergelora


Setelah tubuhku dipenuhi keringat dan kata

Pendingin telah menyerah

Lagu dari pemutar hanya bernada lelah

Anakku menutup rapat mulutnya

Terkunci oleh haus dan kering

Hanya matanya memandang kejauhan

Tangannya terpana di stir

Mobil berjalan tenang

Dan aku hanya bisa diam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EMBUN

Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau  Burung masih memamerka...