Kamis, 21 Januari 2021

TIDUR SETELAHNYA

Setelah subuh sungguh sulit menghindari sergapan kantuk
Apalagi sarung dapat menolak dingin
Sesungguhnya wudhu nyaris tak dapat menepisnya
Paling hanya menghapus belek dan iler

Sebagai makmum kadang suara modin malah menina bobokan
Seperti bergumam sendiri karena giginya telah ompong semua
Tak ada tartil dan tajwid hanya geremeng tak jelas
Hingga, Tiba-tiba, aamiin dengan keras; koor; mengusir kantuk sekejapan

Setelah disiksa kantuk karena berdiri agak lama bagi qunut
Salam kedua setengah mengejar
Imam dan sebagian orang wiridan menyambut fajar sidik
Aku mencari posisi di samping bedug, menarik sarung hingga leher, lalu lanjutkan mimpi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EMBUN

Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau  Burung masih memamerka...