Sedikit pudar sebab waktu
Koyak di sana sini
Namun seulas senyum tipismu
Mengingatkanku pada rindu
Membawaku pada madu
Kenangan demi kenangan membombardir kesadaran
Lalu pedih perih sebagai pertanda hadirmu
Sebab kasih tak sampai
Sebab kisah telah lerai
Ketika bayanganmu memudar
Sekejap kau menghilang
Sesaat kau hadir
Secepat itu pula kau pergi
Puisi ini memancarkan kerinduan yang mendalam, menggambarkan bagaimana bayangan seseorang tiba-tiba muncul di benak, membawa kembali kenangan manis sekaligus perasaan perih akibat hubungan yang telah berakhir. "Tiba-tiba wajahmu menyelinap di ruang pikiranku" membuka dengan kuat, menggambarkan betapa tak terduga hadirnya kenangan tersebut. Sentuhan emosional semakin terasa dengan pernyataan "kasih tak sampai, kisah telah lerai", menunjukkan perpisahan yang tak terelakkan namun tetap membekas di hati.
BalasHapusIni adalah representasi yang indah dari perasaan yang masih tertinggal setelah cinta berakhir.