Senin, 23 Oktober 2023

TANGISAN CUCU

Tangisan cucu hanyalah tanda. Rambu. 
Sebuah cinta sederhana
Campur aduk antara main hingga kantuk

Petualangan dimulai dari dinosaurus di hutan purba
Kereta api yang membelah malam
Hingga berkemah di atas tempat tidur

Setelah makan yang darinya menetes keringat
Serta tawa yang mengiringi
Dongeng berlanjut sebagai nyanyian

Ketika keriaan bermain dirasuki kantuk
Di malam yang kian dalam
Ayah menggamit lalu menggendong di bahu kukuhnya

Cucuku meronta dan menangis terisak
Enggan meninggalkan kamar bermain yang hangat
Namun ayah sigap melintasi kelam dan membawanya ke rumah. Ke peraduan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

EMBUN

Ku singkap embun di selasar Di balik daun seperti biasanya Dan pagi masih di timur Seperti kemarau yang telah lampau  Burung masih memamerka...