Sebagaimana kita mengulanginya
Meminta cukup lah hati
Tak perlu telinga mendengar
Ya, sebatang lilin telah dinyalakan
Apinya meliuk serupa pikiran
Membakar hingga sumbu
Menggali setiap ingatan lalu
Setelah banyak tahun terbuang
Ketika kita menoleh ke belakang
Kenangan tersusun dengan abstrak
Seperti kain yang dicelup pewarna